KARYAQQ |
Well, rokok jenis ini memang tidak terlalu berbahaya seperti rokok biasa.
Namun sebuah
penelitian terbaru yang dilansir dari KawasanKepo menemukan bahwa rokok
elektrik bisa memicu efek 'kebal' di paru-paru yang kemudian bisa
menyebabkan penyakit radang paru-paru yang mematikan.
Baca Juga: Atasi Pudarnya Warna Kulit Akibat Vitiligo, Dengan Empat Ramuan Alami Ini
Penelitian yang dilakukan di University North Carolina, Amerika Serikat ini menemukan bahwa terjadi reaksi biologis sel dan cairan terhadap zat luar yang asing bagi tubuh.
Penelitian yang dilakukan di University North Carolina, Amerika Serikat ini menemukan bahwa terjadi reaksi biologis sel dan cairan terhadap zat luar yang asing bagi tubuh.
Reaksi ini membuat paru-paru lama-kelamaan jadi
kebal dari penyakit hingga kemudian muncul inflamasi atau peradangan.
"Selama penelitian, peneliti menemukan bahwa terjadi peingkatan neutrofil di saluran pernapasan pengguna rokok elektrik."
"Selama penelitian, peneliti menemukan bahwa terjadi peingkatan neutrofil di saluran pernapasan pengguna rokok elektrik."
"Meskipun neutrofil ini
penting dalam melawan patogen, namun jika jumlahnya tidak terkendali
maka bisa berkontribusi menyebabkan peradangan paru-paru seperti
Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dan fibrosis kistik," terang
penelitian ini.
"Selain bahaya tersebut, peningkatan neutrofil juga bisa mematikan sel di epitel dan endotelium atau jaringan yang melapisi pembuluh darah dan organ. Sehingga bisa disimpulkan bahwa rokok elektrik pun bisa membahayakan tubuh."
"Selain bahaya tersebut, peningkatan neutrofil juga bisa mematikan sel di epitel dan endotelium atau jaringan yang melapisi pembuluh darah dan organ. Sehingga bisa disimpulkan bahwa rokok elektrik pun bisa membahayakan tubuh."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar